PURBALINGGA, INFO- Jalan yang baru dibuka dan dilebarkan sepanjang 715 meter di Desa Sangkanayu Kecamatan Mrebet harus dipelahara sehingga bisa dimanfaatkan dalam waktu yang relative lama. Hal tersebut disampaikan Plt. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Partiwi (Tiwi) saat meresmikan jalan tersebut yang merupakan hasil pengerjaan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) di Desa Sangkanayu Kecamatan Mrebet sekaligus penutupan TMMD sengkuyung tahap I, Rabu (27/3).

Tiwi mengatakan, akses jalan yang dibuka warga Bersama anggota selama sebulan tersebut harus senantiasa dijaga dan dirawat. Menurutnya, baiknya akses jalan khususnya jalan Desa akan membuat roda perekonomian berjalan lancer sehingga kesejahteraan rakyat akan terjamin. Tak lupa Tiwi menyampaikan terima kasih kepada anggota TNI yang telah bertugas di Sangkanayu selama satu bulan tanpa kenal lelah.

“Tolong jalan ini dijaga dan dirawat agar roda perokonomian masyarakat Desa Sangkanayu berjalan dengan baik,” kata Tiwi.

Dalam laporannya, ketua pelaksana TMMD sengkuyung tahap I, Letda Inf. Suyono menuturkan, TMMD yang dilaksanakan sejak 26 Februari hingga 27 Maret itu telah melakukan pengerjaan kegiatan fisik maupun non fisik. Untuk kegiatan fisik Kodim 0702 Purbalingga sebagai pelaksana mengerjakan membuka jalan baru dengan ukuran 5 m x 715 m, pembangunan jalan makadam dengan ujuran 4 m x 715 m, pembangunan gorong-gorong dengan volume 0,40 m x 5 m sebanyak 5 unit, pembangunan talud 20 m dengan tinggi 2 m, pembangunan RTLH 2 unit yang semuanya selesai 100%.

 

“Pembangunan fisik yang dilakukan selesai dengan 100% dengan waktu pengerjaan satu bulan,” tuturnya.

Dia menambahkan, sasaran non fisik berupa penyuluhan bidang mental ideologi, penyuluhan kesadaran berbangsa dan bernegara, penyuluhan bidang kamtibmas,penyuluhan bidang kesejahteraan masyarakat dan penyuluhan bidang pertanian yang semuanya juga 100%. Baik fisik maupun non fisik memiliki manfaatnya diantaranya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan peran aktif masyarakat, meingkatkan kesadaran bernegara dan bela negara.

“Selain pembangunan fisik yang berimplikasi pada kesejahteraan masyarakat, manfaat dari pembangunan non fisik adalah meningkatnya kesadaran masyarakat akan bela negara dan berbangsa,” pungkasnya. (KP-4).